Pemerintahan Kampung Nafri Jayapura melatih warga membatik
Kampung Nafri Jayapura, sebuah desa kecil yang terletak di Kabupaten Jayapura, Papua, memiliki tradisi membatik yang telah turun-temurun dari generasi ke generasi. Untuk melestarikan warisan budaya ini, pemerintahan kampung setempat memutuskan untuk melatih warga dalam seni membatik.
Pelatihan tersebut dilakukan secara berkala di balai desa, dimana para warga diajarkan teknik-teknik dasar membatik mulai dari memilih motif hingga proses pewarnaan kain. Para peserta pelatihan sangat antusias dan semangat dalam belajar, karena mereka sadar betapa pentingnya melestarikan budaya lokal mereka.
Salah seorang peserta pelatihan, Ibu Ani, mengatakan bahwa dia merasa bangga bisa belajar membatik dari para ahli yang sudah berpengalaman. “Saya selalu ingin belajar membatik, tapi tidak pernah punya kesempatan. Sekarang saya bisa belajar tanpa harus pergi jauh,” ujar Ibu Ani.
Selain membatik, pemerintahan kampung juga mengadakan pameran hasil karya batik warga setempat sebagai bentuk apresiasi terhadap usaha mereka dalam melestarikan budaya. Pameran tersebut juga dijadikan sebagai ajang promosi bagi wisatawan yang berkunjung ke kampung tersebut.
Kepala Kampung Nafri Jayapura, Bapak Joko, mengatakan bahwa melatih warga dalam seni membatik adalah salah satu cara untuk membangkitkan ekonomi lokal. “Dengan mempunyai keterampilan membatik, warga bisa menghasilkan produk-produk yang bernilai tinggi dan dijual kepada wisatawan yang datang ke desa kami,” ujar Bapak Joko.
Dengan adanya pelatihan membatik ini, diharapkan tradisi membatik di Kampung Nafri Jayapura dapat terus dilestarikan dan menjadi salah satu daya tarik wisata budaya di daerah tersebut. Selain itu, para warga juga bisa memperoleh penghasilan tambahan melalui hasil karya batik mereka. Semoga upaya pemerintahan kampung ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat setempat.